Kecelakaan antara truk gandeng vs truk bermuatan pasir terjadi di jalan raya Kemantren, Kecamatan Gedeg, Mojokerto, Kamis (11/10) siang. Akibatnya, Ahmad Arifin, sopir truk pasir asal Kedungsari, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto terjepit di bodi truk.
Informasi yang dihimpun suaramojokerto.com, kecelakaan ini terjadi sekitar pukul 11:00 WIB, bermula ketika truk gandeng nopol S 9791 S bermuatan tetes melaju ke arah timur, tiba-tiba mobil di depannya melakukan pengereman mendadak, lalu truk gandeng yang disopiri Suratno (36), warga asal Dusun Dukuh Kedung Bende, Desa Jeruk, Kecamatan Kartoharjo, Magetan itu banting stir ke kanan.
Saat itulah, truk nopol S 8407 P yang disopiri Arifin melaju dari arah berlawanan dan tabrakan hebat tak bisa dihindari. Akibatnya Arifin terjepit dan ditolong oleh warga dengan dicongkel menggunakan alat apa adanya, kemudian dilarikan ke RSUD RA Basuni Gedek, Mojokerto.
Kanit Lantas Polsek Gedeg, Ipda Herry Purwanto mengatakan, kadus kecelakaan ini sudah ditangani pihak lantas Polres Mojokerto Kota. “Penyebabnya, karena Truk bermuatan tetes tersebut banting setir ke kanan berusaha menghindari tiga mobil pribadi yang ada di depannya,” ungkapnya.
Kata Herry, tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini, namun korban mengalami luka cukup serius akibat terjepit body mobil. Sementara mengenai penyebab kecelakaan secara pastinya masih menunggu hasil olah TKP dan pengusutan lebih lanjut.(fam/udi)
INI 8 FAKTA, Wanita di Mojokerto Nekat Buang Bayinya Hingga Ditangkap Polisi
Baca juga :