Pasien PDP Corona di Kota Mojokerto Meninggal, Punya Riwayat Dari Jakarta

Proses.Pemakaman Pasien PDP Corona asal Trowulan (28/03/2020)

Seorang pria yang berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) terkait Covid-19 di Mojolerto meninggal dunia saat dirawat di RS Gatoel, Kota Mojokerto.

Informasi yang dihimpun suaramojokerto.com, pasien pria tersebut berusia 57 tahun yang merupakan warga asal Jakarta. Dia datang ke Mojokerto untuk mengunjungi anak dan cucunya yang berada di wilayah kecamatan Magersari, kota Mojokerto.

Christiana Indah Wahyu, Juru Bicara Satuan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Mojokerto saat dikonformasi membenarkan pria tersebut masuk data PDP nomor 5 di Kota Mojokerto.

Awalnya, saat tiba di Kota Mojokerto sejak Sabtu (21/3), pria itu menderita batuk, mual, muntah, demam dan sakit kepala. Kemudian dirawat di RS Gatoel pada Senin (23/3).

Dari hasil foto thoraks atau rontgen bagian dada diketahui terdapat infiltrat pada paru-paru pasien yang menjadi salah satu indikasi corona. Sehingga pria itu dirawat di ruang isolasi RS Gatoel sejak Jumat (27/3).

“Setelah itu pada 28 Maret karena paru-paru pasien semakin memburuk, kami berupaya mencari rumah sakit rujukan di Surabaya, Sidoarjo dan Kabupaten Mojokerto, tapi semuanya penuh,” kata Indah Selasa (31/3/2020).

Keesokan harinya, Minggu (29/3), kondisi PDP semakin memburuk. Pasien akhirnya meninggal dunia di RS Gatoel pada Senin (30/3) tengah malam.

“Tepat pukul 24.00 WIB pasien dinyatakan meninggal dunia. Hari ini dimakamkan di Trowulan. Tentunya, pemulangan jenazah sesuai dengan ketentuan pemakaman seperti pasien positif COVID-19,” terangnya.

Indah juga mengatakan, pihaknya sempat kesulitan untuk memastikan PDP yang meninggal itu positif corona atau tidak. Karena sebelum meninggal, pasien menolak saat petugas medis akan mengambil contoh swabnya.

“Saat kami lakukan pemeriksaan sesuai standar PDP, pasien tidak kooperatif dan menolak,” tandasnya.

Sementara hingga saat ini, data terkait Covid-19 di Mojokerto hingga Selasa 31 Maret 2020, adalah :
– Kota Mojokerto : ODP 129 orang, PDP 10 orang, Terkonfirmasi Positif 0
– Kabupaten Mojokerto : ODP 157 orang, PDP 28 orang, Terkonfirmasi Positif 0
(sma/udi)

INI 8 FAKTA, Wanita di Mojokerto Nekat Buang Bayinya Hingga Ditangkap Polisi

Baca juga :