Jelang Idul Adha penjual hewan kurban di Kota Mojokerto marak, tapi ada beberapa penjual yang ditemukan menjual hewan sakit.
Mas’ud Yunus, Walikota Mojokerto sidak ke beberapa lapak penjual hewan kurban, Selasa (29/08). Ditemukan beberapa hewan sakit yang dijual pedagang.
Drh Putera, petugas DKPP Kota Mojokerto saat mendampingi Sidak Walikota Mengatakan, dari pemeriksaan di 23 lapak, ada beberapa kambing kurban yang sakit tapi masih dijual pedagang. “Ada yang terserang Pink Eye, Gudik Dan Diare.” Ungkapnya.
Putera juga mengatakan, DKPP akan mengeluarkan Surat Kesehatan Hewan (SKH) bagi pedagang yang lolos pemeriksaan, agar masyarakat mendapat kepastian untuk membeli hewan kurban yang sehat.
Sementara Walikota Mas’ud Yunus meminta agar pedagang hewan kurban menjual hewan yang sehat dan sudah berumur di atas satu tahun. “Sesuai syari’at Islam, hewan kurban yang dijual harus sehat dan sudah poel atau umurnya lebih dari satu tahun.” Terang Walikota.(sma)
Baca juga :