Kabar rencana E-Tilang CCTV akan diterapkan di Mojokerto memang beredar luas melalui broadcast di media sosial. tapi secara persiapan dan rencana, program itu masih jauh untuk bisa diterapkan di kota Onde-onde ini, karena memerlukan sistem yang komprehensif dan biaya yang besar.

Gaguk Tri Prasetyo, Kepala Dinas Perhubungan Kota Mojokerto mengatakan, dinas perhubungan belum merencanakan itu, tapi masih fokus pada penambahan CCTV untuk mengatur lalu lintas.

“Kita ingin menambah 100 CCTV untuk memenuhi titik-titik strategis di Kota Mojokerto, tapi CCTV ini untuk mengatur lalu lintas secara sistem.” Ungkap Gaguk.

Gaguk juga mengatakan, penambahan CCTV ini masih terkendala keterbatasan anggaran, harapannya bisa ditopang dari dana CSR. “Kalau dana di APBD jelas belum dianggarkan, karena tahun depan justru  ada efisiensi 38 persen, kita berharap ada dana CSR.” Tambahnya.

Sementara mengenai E-tilang CCTV, Dishub Kota Mojokerto secara bertahap akan akan mempersiapkan sarana dan prasarananya terlebih dulu.(sma)

INI 8 FAKTA, Wanita di Mojokerto Nekat Buang Bayinya Hingga Ditangkap Polisi

Baca juga :

• Cabuli Pelajar di Kawasan Pacet, Pemuda Mojokerto Diringkus Polisi