Sejumlah pedagang kaki lima (PKL) Benpas yang kiosnya ludes terbakar, rame-rame kerja bhakti membersihkan puing berupa kayu, galvalum dan besi bekas kebakaran bulan lalu. Aksi bersih-bersih ini ditinjau langsung Walikota Mas’ud Yunus bersama tim Pemkot.
Mas’ud Yunus, walikota Mojokerto mengatakan, pedagang memang punya inisiatif membersihkan lapaknya dari sisa-sisa kebakaran, nanti akan dipasang tenda sementara untuk dipakai berjualan sambil menunggu lahan relokasi sementara siap.
“Lahan relokasi sementara akhir bulan ini mulai dikerjakan, sementara pedagang bisa memanfaatkan lahan bekas terbakar yang saat ini dibersihkan, nanti akan kita pasang tenda CSR dari Bank Danamon.” Kata Walikota.
Walikota juga mengatakan, selain mempercepat pembangunan lahan relokasi sementara di sebelah rel Kereta api, Pemkot juga akan memfasilitasi pinjaman modal tanpa bunga bagi para pedagang melalui program pusyar. “Jadi silahkan, para pedagang yang membutuhkan modal, kita sudah koordinasi dengan BPRS untuk memberikan pinjaman modal melalui program pusyar, jadi tanpa bunga, tanpa adminstrasi dan potongan apapun, nilainya sampai 10 juta.” Tambahnya.
Seperti diketahui, Sentra PKL Benpas Mojokerto bulan lalu terbakar, hampir 200 pedagang kiosnya jadi arang dan akibat kebakaran ini kerugian ditaksir mencapai 2 miliar.(sma)
Baca juga :