Disporabudpar Kabupaten Mojokerto benar-benar akan menertibkan menagemen pengelolaan wisata pemandian air panas, salah satunya dengan merubah model tiket masuk wisata pemandian yang semula memakai karcis diganti e-ticket berupa gelang yang dilengkapi barcode.
Djoko Widjayanto, kepala Disporabudpar Kabupaten Mojokerto mengatakan, mulai Kamis besok (16/11) E-ticket ini akan diujicoba dipungut masuk pemandian air panas. “Ujicoba akan dilakukan pada hari Kamis, Jum’at dan Sabtu, untuk tahap awal hanya diujicoba di pintu masuk pemandian dulu.” Ungkapnya.
Djoko juga mengatakan, bentuk gelang E-ticket ini ada dua macam, warna kuning untuk dewasa dan warna pink untuk anak. “Di gelang tiket ini ada logo Pemkab, tulisan wisata air panas, harga dan nomer peraturan daerahnya, ada dua warna gelang kuning untuk dewasa dan pink untuk anak-anak.” Tambahnya.
Perubahan tiket ini diantaranya untuk pembenahan management wisata dan
mengantisipasi terjadinya kebocoran pendapatan dari obyek wisata. “Kalau ujicoba ini lancar, mulai 1 Desember akan resmi diberlakukan, selanjutnya akan diujicoba di pintu masuk wana wisata dan semua tempat wisata yang dikelola Disporabudpar.” Jelasnya.
Seperti diketahui, DPRD Kabupaten Mojokerto menilai banyak kebocoran PAD dari sektor wisata di Mojokerto, khususnya di wana wisata air panas Pacet, dari laporan masyarakat dan hasil sidak personal anggota dewan ditemukan banyak tiket yang tidak disobek dan dijual lagi.(sma)
Baca juga :