Rencana penerapan UNBK 100 persen untuk SMP/Sederajat di Kabupaten Mojokerto terus dimatangkan, karena mayoritas SMPN belum memiliki sarana prasarana yang memadai untuk menggelar UNBK secara Mandiri, sehingga dinas pendidikan perlu persiapan yang matang.
Sumarsono, Kabid Pendidikan Dasar Dispendik Kabupaten Mojokerto mengatakan, tahun ini ada anggaran Rp 3 miliar untuk pengadaan 270 unit komputer yang akan dibagikan ke sekolah. “tahap awal, kita akan memberi bantuan komputer pada sekolah yang siap menggelar UNBK mandiri, ada 270 unit komputer nanti akan kita sebar.” Ungkapnya.
Sumaryono juga mengatakan, sekolah yang mendapat prioritas bantuan komputer ini yaitu sekolah yang sudah memiliki sarana prasanara lainnya, seperti laboraturium komputer, server dan sarana penunjang untuk menggelar UNBK.
Sementara CaTUR Irawan, Kabid Saranan dan Prasarana mengatakan, tahun 2018 nanti Dinas Pendidikan juga akan menggleontor bantuan komputer lagi untuk kesiapan UNBK SMP/sederajat. “tahun 2018 sudah diplot anggaran Rp 8 miliar untuk pengadaan komputer, semoga bisa menyentuh semua sekolah untuksiap UNBK Mandiri.” Katanya.
Dengan banyaknya bantuan computer yang digelontorkan ke semua SMPN di Kabupaten Mojokerto, Dinas pendidikan mentarget tahun 2018 ada 37 SMPN dan dua SMP satu atap yang bakal melaksanakan UNBK secara mandiri, “untuk sekolah swasta dipersilahkan bergabung atau kalau sudah siap bisa melaksanakan UNBK mandiri.” Pungkasnya.(sma)
Baca juga :