BMGK Juanda mengingatkan beberapa daerah di Jawa Timur terjadi cuaca ekstrem yang diperkirakan terjadi antara 26-28 November 2017, potensi yang bakal terjadi diantaranya hujan lebat, angin kencang dan puting beliung.
Dinas Lingkungan Hidup (DLH) kota Mojokerto berpuasa mengantisipasi dampak yang bakal terjadi, seperti memangkas beberapa pohon rawan tumbang dan mengecek beberapa papan reklame yang berada di sepanjang jalan di Kota Mojokerto.
“Berdasarkan peringatan dari BMKG Juanda itulah, kita berupaya meminimalisir dampaknya, seperti memotong pohon dan ranting yang rawan tumbang, serta memastikan papan reklame agar kontruksi bangunannya dalam kondisi kuat dan aman.” Terangnya.
DLH juga menghimbau agar masyarakat agar tidak berlindung dibawah pohon atau papan reklame ketika hujan deras yang disertai angin kencang, termasuk tidak memarkir kendaraan dibawahnya.
Sekedar informasi, beberapa waktu lalu kota Mojokerto diterjang angin kencang, beberapa pohon tumbang, dan bangunan porak poranda. Bahkan ada mobil milik PNS yang tertimpa pohon dan beberapa unit mobil angkutan sekolah gratis tertimpa bangunan hingga penyok dan kacanya pecah.(sma)
INI 8 FAKTA, Wanita di Mojokerto Nekat Buang Bayinya Hingga Ditangkap Polisi
Baca juga :