Proyek finishing Graha Mojokerto Service City (GMSC) senilai Rp 31,7 miliar tiga hari lagi masa kontraknya habis, 28 Desember 2017 semua pekerjaan harus selesai 100 persen, kalau tidak, kontraktor pelaksana terancam didenda atau bahkan diblacklist.
Informasi yang dihimpun suaramojokerto.com, Proyek finishing GMSC ini dikerjakan PT Ardi Tekindo Perkasa Surabaya, di lokasi proyek masih banyak pekerjaan yang belum selesai, dan hingga Jum’at lalu (22/12) progres pembangunannya masih menyentuh 93 persen.
Ferry Hendri, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) GMSC mengatakan, per Jum’at lalu progresnya sudah 93 persen, bahkan kontraktor pelaksana juga sudah mencairkan anggarannya hingga 91 persen.
“Hari ini (Senin 25/12) progresnya masih direkap, termasuk akan diputuskan butuh perpanjangan waktu atau tidak, nanti saya kabari mas.” Ungkapnya kepada suaramojokerto.com.
Proyek Finishing GMSC ini menjadi atensi Pemkot Mojokerto bersama Kemenpan-RB, diharapkan akhir tahun ini selesai dan tahun depan bisa mulai dimanfaatkan.
“Pemerintah Pusat sangat berharap GMSC bisa segera berfungsi, karena itu, akhir tahun proyek finishing ini harus rampung.” Kata Walikota, saat mendampingi Deputi pelayanan Publik, Kemenpan RB yang dua kali datang meninjau langsung proyek finishing GMSC.(sma)
INI 8 FAKTA, Wanita di Mojokerto Nekat Buang Bayinya Hingga Ditangkap Polisi
Baca juga :