Sedikitnya lima tempat karaoke di Kota Mojokerto dirazia tim Gabungan yang dipimpin AKBP Wisnu Candra Kabid Brantas BNNP Jawa Timur, bersama Polda Jatim, Denpom, Pomal dan BNN Kota Mojokerto. Sabtu dini hari tadi (30/12).
Informasi yang dihimpun suaramojokerto.com, razia gabungan ini digelar mulai Jum’at pukul 23:00 hingga Sabtu dinihari, dengan mengerahkan kekuatan penuh yang melibatkan sekitar 100 personil, tim langsung memasuki ruang-ruang karaoke dan melakukan penggeledahan serta melakukan tes urin.
AKBP Suharsi, Kepala BNN Kota Mojokerto mengatakan, razia ini merupakan antisipasi peredaran narkoba di Mojokerto menjelang pergantian tahun, ada lima tempat karaoke yang dirazia. “Razia bersinar ini menyasar lima tempat karaoke, antara lain Graha Poppy, D’resort, Royal karaoke, Mojo Karaoke dan X2X, di semua lokasi ditemukan ada yang positif.” Ungkapnya.
Suharsi juga mengatakan, ada 135 orang yang terjaring dan di tes urin, mereka ada yang berprofesi sebagai pemandu lagu atau LC ada juga yang pengunjung. “Dari 135 yang dites urin, 15 diantaranya positif terindikasi sebagai pengguna narkoba.” Terangnya.
Semua yang terdeteksi positif pengguna narkoba, langsung dibawa ke Kantor BNNK Mojokerto untuk diassessment.(fam/udi)
Baca juga :