Dinas sosial Kota Mojokerto minggu depan bakal mencairkan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) bagi 2000 Keluarga penerima manfaat (KPM). Rencananya, secara simbolis pencairannya akan diserahkan Wali Kota di e-Warong lingkungan Juritan Prajurit Kulon, Rabu (14/03) mendatang.
Sri Mudjiwati, Kepala Dinsos Kota Mojokerto mengatakan, 2000 KPM ini merupakan penerima BPNT yang bersumber dari APBD dan akan menerima jatah untuk bulan Januari-Pebruari yang dirapel. “Setiap KPM nanti akan menerima jatah dua bulan, yang bisa dibelanjakan di e-Warong yang sudah disiapkan,” ungkapnya.
Mudjiwati juga mengatakan, jumlah penerima BPNT dari APBD tahun ini mengalami peningkatan dari 1165 menjadi 2000. “Tahun ini ada kenaikan 835 KPM, tambahan kuota baru 500 penerima, sedangkan yang 335 penerima adalah pengganti yang dicoret,” terangnya.
Kata Mudjiwati, kartu untuk tambahan 835 KPM yang baru sudah didistribusikan pada Rabu hari ini (07/03) di Pendopo Pemkot Mojokerto dan di kecamatan Prajurit Kulon. “Kartu tersebut berasal dari BNI yang diserahkan langsung kepada penerima, sekaligus diberi sosialisasi,” tambahnya.
Data yang dihimpun suaramojokerto.com, total penerima BPNT di Kota Mojokerto sebanyak 6.685 KPM bersumber dari APBN dan APBD. Kuota dari APBN sebanyak 4.685 KPM, sedangkan dari APBD yang semula 1165 KPM tahun ini ditambah 835 KPM, sehingga menjadi 2000 KPM.(sma/ADV)
Baca juga :