Hacker yang manamakan diri kelompok Surabaya Black Hat (SBH) telah membobol ratusan website dalam dan luar negeri. Mereka juga membobol sistem keamanan elektronik dan memeras korbannya.
Informasi yang dihimpun suaramojokerto.com, tiga pelaku berhasil diringkus Tim Subdit IV Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Metro Jaya, namun beberapa hacker lainnya berhasil kabur.
Komisaris Besar Polisi Adi Deriyan, Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya mengatakan, total hacker yang terdeteksi tergabung dalam kelompok SBH ini berjumlah 9 orang, namun yang berhasil ditangkap tiga orang.
“Jadi total tersangkanya 9 orang, kita sudah amankan tiga orang yakni KPS, NA, dan ATP, enam lainnya masih kita lakukan pencarian,” ungkapnya kepada awak media di Jakarta.
Adi juga mengatakan, sebenarnya polisi mentarget enam orang akan diringkus pada tahap pertama, namun karena informasinya bocor akhirnya tiga tersangka kabur ke Mojokerto dan Kediri bersana tiga peretas lainnya.
Sekedar informasi, Tim Subdit IV Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Metro Jaya membekuk dua orang peretas atau hacker berinisial KPS dan NA di daerah Surabaya, Jawa Timur dan hacker berinisial ATP pada minggu (11/03).
Kelompok ini sudah membobol ratusan website dalam dan luar negeri serta menjebol sistem pengamanan elektronik milik orang lain. Lantas mengancam atau menakut-nakuti yang ujung-ujungnya meminta sejumlah uang.(rid/sma)
Baca juga :