Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Mojokerto tahun 2018 ini akan memperbesar eksplorasi gas metan di TPA Randegan agar bisa mensuplai 100 rumah tangga (RT) di sekitar TPA.
Informasi yang dihimpun suaramojokerto.com, saat ini pihak DLH mensuplai gas metan sebagai pengganti elpiji hanya untuk 24 rumah saja, namun diproyeksikan kandungan gas di TPA mampu menjangkau 75 sambungan baru.
“Kandungan gas metan kami mampu mensuplai 100 rumah selama 24 jam, namun masih terkendala instalasi dan pipanisasi dan dalam tahun ini akan kita benahi,” ungkap Amin Wakhid, Kepala DLH Kota Mojokerto.
Amin memperkirakan, untuk menambah kemampuan suplai ini, pihaknya membutuhkan anggaran sekitar Rp 140 juta untuk pemasangan instalasi pipa di rumah warga sekitar TPA.
Sekedar informasi, saat ini TPA Randegan mensuplai gas metan ke 24 rumah warga sekitar TPA dengan durasi 10 jam per hari, yang jadwalnya sudah diatur oleh pihak DLH Kota Mojokerto.(sma)
Baca juga :