Surabaya kembali diguncang ledakan bom bunuh diri, setelah terjadi di tiga gereja dan rusunawa di Sidoarjo. Senin pagi ini (14/05) giliran Mako Polrestabes Surabaya diserang bom bunuh diri yang meledak saat diperiksa di pos penjagaan. Pelaku laki-laki membonceng wanita, tampak ada anak kecil yang dibopong pasca ledakan.

Kombes Frans Barung, Kabid Humas Polda Jatim dalam konferensi persnya membenatkan adanya penyerangan ke Mako Poltabes Surabaya, namun ledakan terjadi di luar Mako Poltabes Surabaya, tepatnya di pos penjagaan. “Pelaku mengendarai motor roda dua dan membonceng wanita,” ungkapnya.

Frans juga mengatakan, ada beberapa korban baik dari ledakan ini, baik dari anggota kepolisian maupun masyarakat. “Kami belum bisa memberi informasi terkait korbannya, ada dari anggota dan masyarakat, saat ini masih dilakukan olah TKP dan identifikasi di lokasi,” tegasnya.

Frans juga menegaskan, pihak kepolisian mengedepankan pelayanan publik, jadi siapa saja akan dilayani tanpa membedakan. Namun ternyata diluar dugaan terjadi penyerangan dan ledakan.(rif/udi)

INI 8 FAKTA, Wanita di Mojokerto Nekat Buang Bayinya Hingga Ditangkap Polisi

Baca juga :

• Dokter Spesialis di Mojokerto Cabuli Gadis 15 Tahun, Polisi Periksa 3 Saksi