Inspeksi mendadak (sidak) yang dilakukan Pungkasiadi, Wakil Bupati Mojokerto menemukan sedikitnya 19 ASN yang tidak berada di tempat kerjanya pada hati pertama masuk kerja pasca libur hari raya Idul Fitri 1439 H, Kamis (21/06).
Informasi yang dihimpun suaramojokerto.com, temuan 19 ASN tidak masuk ini terlihat dari data absensi finger print, dari 8579 ASN, 19 diantaranya tidak hadir dengan berbagai keterangan, ada yang beralasan ijin sakit, cuti melahirkan dan ijin kepentingan keluarga.
Pungkasiadi, Wakil Bupati Mojokerto meminta semua ASN yang tidak hadir harus menyertakan data pendukungnya, dan meminta semua ASN meningkatkan disiplin dan kinerjanya. “Mereka yang tidak masuk harus menyertakan bukti pendukung ke BKPP, nanti akan diteliti,” ungkapnya.
Seperti diketahui, di hari pertama masuk kerja, Pemkab Mojokerto menerjunkan dua tim untuk sidak di OPD yang dipimpin Wakil Bupati dan Asisten Pemerintahan. Sasaran yang dipantau diantaranya disiplin ASN dan pelayanan masyarakat.(sma)