Tema besar TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 102 tahun 2018 ini adalah Manunggal Membangun Karakter Generasi Milenial. Kegiatan ini digelar serentak di seluruh Indonesia, termasuk di Mojokerto.
Dari pantauan suaramojokerto.com, kegiatan TMMD di Mojokerto dipusatkan di wilayah Jatirejo sekaligus digelar upacara di lapangan Desa Bleberan yang dipimpin Pungkasiadi, Wakil Bupati Mojokerto sebagai Inspektur Upacara.
Dalam sambutanya, Pungkasiadi mengatakan, TMMD ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya daerah terpencil, terisolasi dan terpinggirkan dengan memberikan bantuan pembangunan fisik dan non fisik.
“TMMD bukan semata membangun sarana fisik bagi masyarakat desa, melainkan juga menumbuhkan semangat percaya diri masyarakat agar mampu mengelola potensi yang dimiliki serta kesiapsiagaan menghadapi setiap ancaman dan tantangan yang sedang dan akan dihadapi,” ucap Wabup.
Pungkasiadi juga mengatakan, TMMD akan dilaksanakan selama 30 hari terhitung mulai 10 Juli 2018 di lima titik sasaran dan Pemprov Jatim memberikan bantuan untuk mendukung pelaksanaan TMMD ini berupa Bantuan Keuangan, Buku dan Raknya, Box Arsip, Pemberian Obat-obatan Hewan, Pelayanan KB dan beberapa kegiatan pelatihan serta sosialisasi Program Kependudukan.
Sementara dari pantauan suaramojokerto.com, setelah menggelar upacara Pungkasiadi bersama forkopimda menuju Desa Jembul, Jatirejo untuk peletakan batu pertama. Sebelumnya dalam kegiatan TMMD ini juga diwarnai pemberian bantuan kepada warga miskin berupa 42 ekor kambing.(sma/ADV)
INI 8 FAKTA, Wanita di Mojokerto Nekat Buang Bayinya Hingga Ditangkap Polisi
Baca juga :