Sejumlah warga di sepanjang aliran sungai Cemprorat, di Kawasan Kranggan, Kota Mojokerto Dikejutkan dengan temuan ribuan ekor ikan berbagai jenis mati di sungai.
Dari pantauan suaramojokerto.com ribuan ikan mati itu terlihat sangat banyak dan menutupi permukaan air sungai yang dalam kondisi dangkal. Bahkan menimbulkan bau yang cukup menyengat.
Happy Dwi Prasetiawan, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Mojokerto mengatakan, pihaknya sudah mengecek langsung kondisi ikan-ikan mati tersebut yang diduga karena pencemaran air.
“Ribuan ikan yang mati sebagian besar masih kecil-kecil dan terdiri dari berbagai jenis ikan, seperti ikan lele, mujaher, juga ikan rengkik. Dan yang paling banyak adalah ikan sapu-sapu atau yang sering disebut ikan cakarmut yang selama ini bermanfaat untuk menjaga kebersihan sungai,” ungkapnya.
Happy juga mengatakan, dengan kejadian ini, pihaknya akan menyampaiakan ke Satpol PP dan mensosialisasikan kepada masyarakat agar tidak mencati ikan dengan cara menyetrum atau mengobati. “Ini diatur dalam peraturan Gubernur atau Pergub dan pelakunya bisa ditindak pidana,” pungkasnya.(sma/udi)
Baca juga :