Jumlah rumah rusak akibat diterjang badai angin puting beliung yang disertai hujan di Desa Parengan dan Desa Sidorejo, Kecamatan Jetis, Mojokerto mencapai 170 rumah, sebagian besar gentingnya berhamburan.

M Zaini, Kepala BPBD Kabupaten Mojokerto mengatakan, update data terakhir pada Selasa (20/11) sekitar pukul 05:30 WIB diketahui, jumlah total rumah yang rusak mencapai 170 unit, dengan kategori rusak ringan, sedang dan berat.

Data rumah yang rusak yang diterjang angin dengan kecepatan 40km/jam diantaranya :

1. Desa sidorejo
– Dsn Ngaglik terdapat 87 rumah rusak. Rusak berat 10 unit, Sedang 41unit dan Ringan 36 unit.
– Dsn kangean terdapat 3 rumah rusak sedang dan 17 rumah rusak ringan.
– Dsn sidoduwe terdapat 6 rumah rusak ringan.
– Dsn Geol terdapat 7 rumah rusak ringan.

2. Desa parengan terdapat 59 rumah rusak ringan.

M Zaini juga mengatakan, BPBD berupaya melakukan penanganan secara darurat dengan memberi bantuan terpal untuk pengganti genting. “Sementara kita atasi pakai terpal, sambil menunggu pengkajian tim Pengkajian Kebutuhan Pasca Bencana (Jitu Pasna),” pungkasnya.(sma/udi)

INI 8 FAKTA, Wanita di Mojokerto Nekat Buang Bayinya Hingga Ditangkap Polisi

Baca juga :

• Tukang Pijat di Mojokerto Diculik dan Diperkosa Di Pinggir Jalan