Sesosok mayat laki laki bertato yang ditemukan di aliran Sugai Brantas, pada Jum’at (24/05) sore, di Dusun Sidonganti, Desa Ngigasrembyong, Kecamatan Sooko, Mojokerto akhirnya terungkap.
Informasi yang dihimpun suaramojokerto.com, mayat laki laki diketahui bernama Anjal Saputro (28) Warga Pangreman gang 6, Kelurahan/Kecamatan Kerangan, Kota Mojokerto.
Identitas korban diketahui dari kartu kesehatan di dompetnya yang saat ini di amankan petugas kepolisian, selain itu juga dikuatkan dengan keterangan dari keluarga dan rekan korban.
“Iya itu Saputro, saya mengenali dari tatonya ada tulisan PUNK MY SOUL,” ungkap Rego, orang dekat korban saat di Kamar jenazah RSUD Kota Mojokerto.
Sementara dari informasi yang dihimpun dari keluarga maupun rekan korban, Anjal Saputro sudah beberapa hari tidak kelihatan dan susah dihubungi.
Sementara dari hasil pemeriksaan di kamar jenazah terdapat, dua tato di tubuh korban, pertama di bagaian lengan tangan kiri namun tak sebegitu jelas, sedangkan di dada korban terdapat tato bertuliskan “PUNK MY SOUL”.
Hingga sampai saat ini, tim inavis dari Polres Mojokerto masih melakukan Visum luar di RSUD Kota Mojokerto.
Sementara di lokasi, keluarga korban secara bergiliran datang ke RSUD dan Isak tangis pun tak bisa dibendung saat melihat korban terbujur kaku di kamar jenazah.
Informasi dari tetangga dekat korban, Anjal sehari-hari bekerja sebagai tukang las konstruksi proyek. Korban menikah dengan seorang wanita asal Desa Jeruk Seger, Kecamatan Gedeg, Kabupaten Mojokerto. Pernikahan korban dengan janda tersebut belum dikaruniai anak.
Kanit Reskrim Polsek Sooko Ipda Abdul Wahib membenarkan identitas mayat pria tersebut sudah terungkap. “Iya benar identitas mayat atas nama Anjal Saputro. Ayah korban sudah mengenalinya,” tandasnya.
Seperti diketahui, korban pria bertato pertama kali ditemukan oleh warga mengambang di Kalo Brantas.(sma/udi)
Baca juga :