Macet Hingga 2 Km di Exit Tol Jombang dan Jalur Arteri Arah Nganjuk

Kemacetan di exit tol Jombang – Mojokerto (Jomo) dan jalur arteri simpang Mengkreng yang menghubungkan Jombang – Nganjuk dan Kediri terjadi di hari ke-2 lebaran Idul Fitri 2019.

Informasi yang dihimpun suaramojokerto.com, titik kemacetan yang terjadi di simpang Mengkreng dari arah Surabaya mengular hingga 2 km. Hal inilah yang berdampak pada kemacetan di exit tol Jomo gate Bandarkedungmulyo, karena kendaraan tidak bisa keluar dari tol Jomo.

Kepala Departemen Operasi I Astra Tol Jomo, Tomy Rabyansah menuturkan, antrean kendaraan di gerbang tol (GT) Bandar, Jombang terjadi sejak pukul 10.00 WIB. Antreannya mencapai 1 kilometer.

“Akibat dari kepadatan di simpang Mengkreng, kendaraan yang mau keluar tol tersendat. Traffic kendaraan yang keluar di GT Bandar mencapai 800 unit per jam. Kalau dari arah Kertosono ramai lancar,” ungkapnya.

Kasatlantas Polres Jombang AKP Inggal Widya Perdana mengatakan, kepadatan terjadi di simpang Jombang-Nganjuk-Kediri (Bangjuri) atau Mengkreng ini terjadi dari arah Surabaya ke Nganjuk. “Ekornya sampai exit tol Bandar, sekitar dua kilometer,” terangnya.

Untuk mengurai kemacetan ini, pihaknya bekerjasama dengan pengelola Astra Tol Jombang-Mojokerto dan Satuan PJR Polda Jatim untuk mengalihkan arus. “Kendaraan di tol dari arah Surabaya kami arahkan keluar di Nganjuk Kota. Yang mau ke Kediri bisa melalui Sukomoro,” ujarnya.

Kemacetan juga terjadi di Jembatan Ploso, pertemuan arus lalu lintas dari arah Surabaya yang melalui jalur alternatif Gedeg-Ploso dan dari arah Jombang kota, serta dari arah Lamongan dan sekitarnya.

“Antrean kendaraan dari ketiga arah mencapai 1-2 kilometer, sehingga kami lakukan pengalihan arus agar tak terjadi penumpukan di akses masuk Jembatan Ploso,” pungkasnya.(sma/udi)