Sejumlah masyarakat yang biasa menikmati layanan WiFi gratis milik Pemkot Mojokerto kini mengeluhkan banyaknya WiFi yang rusak dam lemot.
Informasi yang dihimpun suaramojokerto.com, dari 75 titik lokasi hotspot gratis, semua sudah tidak bisa diakses internetnya alias mengalami gangguan total.
Irfan warga kauman mengatakan, di alun-alun dulu ada beberapa titik ada wifi gratis. Tapi sekarang sudah tidak bisa di akses. “Kalu dulu lancar, sekarang tidak bisa tersambung internetnya,” ungkapnya.
Hal yang sama juga disampaikan Nur Hasanah asal Megersari yang mengaku sering menikmati wifi gratis di Benpas dan di taman Kehati. Namun sekarang sudah tidak bisa lagi.
“Teman-teman sempat bertanya, apa program wifi gratis ini sudah dihentikan oleh walikota Mojokerto yang baru (Ning Ita),” ujarnya.
Sementara Gaguk Tri Prasetyo, PLT Kepala Dinas Kominfo Kota Mojokerto ketika dikonfirmasi mengatakan, untuk tahun ini program wifi gratis rencananya akan ditambah menjadi 90 titik.
Namun, pengadaan internet dan kerjasama dengan pihak ketiga belum diproses. Kata Gaguk, tahun lalu kerjasama dengan telkom, untuk tahun ini masih dalam persiapan pemberkasan.
Sementara informasi dari pihak Telkom Mojokerto. Per 1 juli 2019 semua wifi sudah didisable atau dinonaktifkan, karena kerjasama dengan Pemkot masih belum ada kejelasan.
Menurutnya, sebenarnya kerjasama dengan Pemkot Mojokerto sudah selesai akhir tahun lalu. Namun dengan berbagai pertimbangan, pihak telkom masih mengaliri internet secara gratis hingga bulan juni 2019.
“Per 1 juli sudah kita disable, sambil menunggu adanya perpanjangan kerjasama dari pemkot. Kalau alatnya masih ada di lokasi masing-masing, sistemnya saja yang dinonaktifkan. Artinya, kalau diperpanjang akan kita aktifkan lagi,” ungkapnya.(sma/udi)
INI 8 FAKTA, Wanita di Mojokerto Nekat Buang Bayinya Hingga Ditangkap Polisi
Baca juga :