10 Sekolah di DAS Brantas Mojokerto Dijadikan Bintang Adiwiyata

Sebanyak 10 sekolah yang berada di daerah aliran sungai (DAS) Brantas Mojokerto menjadi sasaran program Bintang Adiwiyata. Program kerjasama Yayasan Sahabat Multi Bintang (YSMB) dengan Yayasan Esa Katulistiwa (YEK).

Program Bintang Adiwiyata merupakan bentuk kepedulian PT Multi Bintang Indonesia Tbk, sebuah perusahaan minuman do wilayah Mojokerto yang mengedepankan kebaikan lingkungan sekitat tempat beroperasi.

Informasi yang dihimpun suaramojokerto.com, Program Bintang Adiwiyata 2019/2020 diresmikan Kamis, 25 Juli 2019 di Aula Dinas Pendidikan Kabupaten Mojokerto. Program ini mendapat dukungan penuh dari Dinas Pendidikan dan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Mojokerto.

Hning Wicaksono, ketua YSMB mengatakan, dengan program ini memungkinkan bagi sekolah untuk membangun jejaring komunikasi berbagi inspirasi dan ide-ide untuk penyelamatan lingkungan.

“Kebaikan lingkungan menjadi bagian penting dan tidak bisa dipisahkan dari kegiatan usaha Multi Bintang. Kami sangat bangga bisa mendukung program Bintang Adiwiyata dan ingin mengajak generasi masa depan untuk penyelamatan lingkungan berbasis konservasi air,” ungkapnya.

Sementara sekolah yang menjadi sasaran program akan diberi pembekalan materi dan pendampingan dari ITS dan ahli lingkungan yang tergabung dalam Yasasan Esa Katulistiwa (YEK) selama satu tahun.

Materi yang diberikan terkait standar Sekolah Adiwiyata, Sumur resapan dan teknologi Pengelolaan ipal komunal agar air limbahnya bisa dimanfaatkan kembali.

Program ini merupakan upaya penyelamatan di wilayah hilir, sedangkan di daerah atas (hulu) YSMB tetap melakukan progtan Nabung Banyu dengan menanam pohon.

Semetara 10 sekolah yang dijadikan sasaran Bintang Adiwiyata, diantaranya SMAN Kutorejo, SMPN 1 Kutorejo, SMPN 1 Mojosari, SMPN 2 Trowulan, SDN, Sampangagung 1, SDN Sampangagung 2, SDN Trawas 2, SDN Ngrame, SDN Kutogirang, SDN 2 Pandan.(sma/udi)

Baca juga :