Suka Menyendiri, Warga Mojokerto Tiba-Tiba Nekat Gantung Diri

Warga Desa Sekargadung, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto tiba-tiba dikejutkan dengan aksi bunuh diri yang dilakukan Jainul Arifin (47) warga Dusun Unengan desa setempat.

Informasi yang dihimpun suaramojokerto.com, Jainul Arifin nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di kamar mandi, Senin, (09/09/19) sekitar pukul 07.30 WIB.

Kapolsek Pungging AKP Suwiji mengatakan, korban gantung diri dengan menggunakan tali tangang warna hijau yang diikatkan di blandar kamar mandi.

Sementara mengenai faktor penyebabnya, hingga kini belum diketahui penyebab korban nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri dikamar mandi.

“Keterangan dari keluarga dan anaknya hanya menyebutkan, akhir akhir ini korban sering menyendiri dan melamun, hanya itu saja. Ditanya apakah punya penyakit atau apa, keluarga juga tidak tau,” ucapnya.

Suwiji juga mengatakan, keluarga mengetahui korban gantung diri bermula saat Jainul tak kunjung keluar dari kamar mandi. “Setiap pagi, Jainul ini mengantarkan anakanya yang masih SD ke sekolah. Lah sampai pukul 07.30 korban tak kunjung keluar dari kamar mandi,” ujarnya.

Karena curiga, salah satu saksi mata bernama Miftahul Huda mencoba melihat ke kamar mandi dengan cara mengintip melalui fentilasi dan melihat korban sudah tergantung di kamar mandi.

Mengetahui hal itu, korban pun meminta bantuan warga sekitar untuk mendobrak pintu kamar mandi dan melaporkan kejadian tersebut kepada perangkat desa dan pihak kepolisian.

Karena keluarga enggan dilakukan visum, jasad Jainul Arifin akhirnya langsung dimakamkan. “Dari hasil olah TKP tidak ditemukan tanda tanda adanya kekerasan,” pungkasnya.(sma/udi)