Sebuah rumah di Dusun Tawangsari, Desa Bandarasri, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto ludes terbakar. Sedikitnya 5 unit mobil PMK dikerahkan ke lokasi untuk memadamkan api.
Informasi yang dihimpun suaramojokerto.com, kebakaran rumah milik Usman ini terjadi pada senin malam (07/10) sekitar pukul 19.45 WIB. Api tiba tiba muncul dari bagian dapur kemudian merembet kebagian lain.
Mengetahui hal itu, warga langsung berusaha memadamkan api dengan alat seadanya sembari melaporkan kepada petugas pemadam kebakaran.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah BPBD Kabupaten Mojokerto Muhammad Zaini mengatakan, kebakaran ini diduga karena kelalaian pemilik rumah yang lupa mematikan kompor.
“Dari keterangan pemilik rumah, Kataya lupa mematikan kompor, disaat ditingal keluar,” ungkapnya di lokasi kejadian, Senin (07/10/19).
Zaini juga mengatakan, api berhasil dipadamkan sekitar pukul 21.40 WIB oleh 5 unit PMK, masing masing tiga mobil dari BPBD Kabupaten Mojokerto dan dua datang dai Sidoarjo.
“Alhamdulillah, berkat kesigapan warga juga petugas pemadam kebakaran, api segera bisa dipadamkan setelah dua jam,” terangnya.
Akibat kebakaran ini, rumah milik Usman di bagian dapur dengan luasan kurang lebih 5×10 meter hangus tak tersisa. “Kerugiannya ditafsir mencapai kurang lebih Rp 20 juta” tegasnya.
Zaini juga menghimbau masyarakat agar lebih berhati hati dalam membakar apapun, katena di musim kemarau ini sangat rawan terjadi kebakaran.
Masyarakat juga diharapkan bisa berperan aktif bila mengetahui adanya kebakaran. Bisa membantu pemadaman awal serta memanggil petugas PMK.
“Memanggil damkar itu gratis tanpa dipungut biaya. Jadi ya kita harap bila ada kebakaran segera hubungi petugas,” pungkasnya.(sma/udi)
Baca juga :