Drop Hingga 80 Persen, Sunrise Mall Mojokerto Tetap Buka, Matahari Pilih Tutup

Dampak Wabah Virus Corona

Sunrise Mall Mojokerto benar-benar terkena imbas dari wabah virus corona atau covid-19 yang melanda beberapa daerah di Jawa Timur. Namun, satu-satunya mall di Mojokerto itu memilih tetap buka.

Informasi yang dihimpun suaramojokerto.com, pihak managemen Sunrise Mall hanya mengurangi jam operasi selama 4 jam. Biasanya mulai 10.00 – 22.00 WIB kini mulai 12.00 – 20.00 WIB.

Andyanto Vino, Chief Marketing Sunrise Mall mengatakan, adanya wabah corona ini sangat berimbas pada perekonomian secara keseluruhan. Termasuk Sunrise Mall Mojokerto yang mengalami penurunan trafict pengungan yang luar biasa, bahkan kalau dibanding tahun lalu mencapai 80 persen.

“Ini gejolak ya kalau saya bilang, karena traffic juga turunnya sangat drastis, kalau data saya itu dari bulan lalu bisa sampai turun 60%. Kalau dibandingkan Maret tahun lalu itu turunnya bisa hampir hampir 80% jadi sangat berdampak sekali,” ungkapnya kepada suaramojokerto.com, Jumat (03/04/2020)

Vino juga mengatakan, meski ada beberapa tenant yang tutup, seperti Matahari Departement Store dan CGV Cinema. Namun Sunrise Mall masih tetap buka, meski dengan pengurangan jam operasi.

“Matahari tutup mulai tanggal 30 Maret, rencananya akan buka di tanggal 13 April. Namun, sampai hari ini kami masih tetap buka dan masih banyak gerai-gerai yang melayani kebutuhan sehari-hari masih tetap buka, seperti beberapa stand makanan juga masih buka, shinoya, Excelso, J-co, Richeese Factory dan foodcourt juga masih buka,” terangnya.

Vino juga mengakui, imbas wabah corona ini juga dirasakan para tenant, namun mereka menginginkan untuk membuka karena pertimbangan ke pegawai. “Kami juga dilanda dilema, karena secara trafict juga sangat minim. Solusinya biasanya beberapa tenant lebih prefer ke penjualan online,” tambahnya.

Vino juga mengklarifikasi berita yang beredar bahwa Sunrise Mall tutup total itu tidak benar. “Kami berusaha untuk menjaga bisnis yang ada di Sunrise Mall tetap terjaga, karena bisa dibayangkan ada sekitar ribuan pegawai yang ada di lingkungan Sunrise Mall secara keseluruhan, artinya Kalau kami memutuskan tutup resikonya juga cukup besar jadi sampai sekarang kami masih buka,” ujarnya.

Terkait dengan wabah corona ini, pihak Sunrise Mall juga menerapkan protokol kesehatan dengan menyediakan tempat cuci tangan dan thermo gun, serta telah melakukan penyemprotan disinfektan. “Kami berharap wabah ini segera berlalu, agar perekonomian bisa kembali normal dan masyarakat juga sehat,” pungkasnya.(sma/udi)

Baca juga :