Pemkab Mojokerto menerima bantuan logistik pencegahan dan penanganan virus korona (Covid-19) dari Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Wilayah Mojokerto.
Informasi yang dihimoun suaramojokerto.com, bantuan diterima langsung oleh Pungkasiadi, Bupati Mojokerto berupa bahan pokok sembako yakni 200 bungkus beras kemasan 5 kg, 200 bungkus minyak goreng kemasan 1 liter, 200 bungkus gula pasir kemasan 1 kg, serta 800 bungkus mie instan atau setara 80 dus.
Kresna Herlambang Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Mojokerto mengatakan, logistik itu sebagai bentuk kepedulian dunia pendidikan terhadap upaya penanganan Covid-19.
“Kami harap tali asih ini dapat membantu masyarakat yang terdampak pandemi. Kami juga ingin semuanya saja untuk memelihara karakter peduli, berbagi dan saling menjaga,” katanya, Jumat (24/4) siang di Pringgitan Rumah Dinas Bupati Mojokerto.
Sementara itu, Pungkasiadi Bupati Mojokerto mengucapkan banyak terima kasih, atas bantuan yang merupakan kedua kalinya diberikan oleh Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur.
“Bantuan ini akan langsung terpakai di dapur umum terpadu kita di Trowulan. Semuanya bersinergi disana. Ada Dinsos, Tagana juga BPBD. Ini salah satu upaya kesiapsiagaan kita, menghadapi pandemi saat ini. Saya ucapkan terima kasih pada Cabang Dinas Pendidikan yang sudah ikut membantu untuk kedua kali ini,” terangnya.
Sekedar informasi, Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Mojokerto, sebelumnya menyerahkan sejumlah logistik bantuan pencegahan dan penanganan Covid-19 berupa 120 unit alat pelindung diri (APD) atau hazmat suti, serta 2.500 buah masker pada tanggal 17 April lalu. (sma/adm)
INI 8 FAKTA, Wanita di Mojokerto Nekat Buang Bayinya Hingga Ditangkap Polisi
Baca juga :