Gedung Pengepul Rongsokan di Mojokerto Terbakar, 6 Mobil PMK Diterjunkan

Gudang pengepul rongsokan yang bersebelahan dengan SPBU (Pom Bensin) di Dusun Sidogede, Desa Perning, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto terbakar.

Informasi yang dihimpun suaramojokerto.com, tidak hanya membakar rongsokan, api juga membakar rumah pemilik gudang rongsokan yang diperkirakan memiliki luasan 1.000 meter. Enam mobil pemadam kebakaran diterjunkan ke lokasi untuk memadamkan api.

Muhammad Zaini, Kepala Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mojokerto mengatakan, kejadian kebakaran baru diketahui oleh pemiliki pada Jumat (24/7/2020) sekitar pukul 04.00 WIB. Api diketahui muncul dari samping rumah.

Ning Ita, Sosok Pemimpin yang Suka Membangun dan Memberi Manfaat

“Pemilik atas nama Timan ini mengetahui api sudah membesar dari samping rumah. Kemudian melaporkan ke polisi dan kita (BPBD),” terangnya.

Berita Terkait :

Awalnya Dikira Petasan, Bangunan di Mojokerto Ludes Terbakar, 3 PMK Diterjunkan

Setelah mendapati laporan, petugas langsung bergerak cepat. Sedikitnya ada 6 mobil pemadam kebakaran didatangkan ke lokasi untuk berusaha memadamkan api, agar tidak merambah ke Pom Bensin yang ada di sebelahnya.

“Lokasi kebakaran ini bersebelahan dengan sebuah Pom Bensin. Sehingga petugas sebisa mungkin untuk berusaha memadamkan api agar tidak merembet,” tegasnya.

Setelah sekitar 4 jam, petugas pemadam kebakaran di bantu TNI/Polri bersama relawan dan masyarakat, akhirnya berhasil memadamkan api. “Kira-kira pukul 07.00 WIB sudah mulai dilakukan pembahasan dan api sudah bisa dijinakkan oleh petugas,” tandasnya.

Sementara itu, Kompol Suhariyono, Kapolsek Jetis saat dikonfirmasi Reporter Maja FM mengatakan, kebakaran gudang rongsokan dan rumah diwilayah hukumnya sudah berhasil dipadamkan. Hal itu setelah petugas pemadam di bantu dengan TNI/Polri dan masyarakat bahu membahu memadamkan api.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Pemilik bersama istri dan anaknya berhasil menyelamatkan diri saat terjadi kebakaran.

Hingga kini pihaknya belum bisa melakukan penyelidikan, terkait dugaan awal penyebab kebakaran. Termasuk berapa kerugian yang diderita pemilik. “Belum, belum tau apa penyebabnya dan kerugian ini masih kita dalami,” ujar Kapolsek. (sma/udi)