Ada yang baru di area Sunrise Mall Mojokerto yang menjadi pusat perbelanjaan di kota Onde-Onde ini, yaitu suguhan konsep urbanfarming yang diklaim pertama di Indonesia. Yakni, menggabungkan pusat perbelanjaan modern dengan pertanian organik.
Informasi yang dihimpun suaramojokerto.com, ide menghadirkan pertanian organik di area Mall ini sebenarnya dicetuskan 3 hari setelah Idul Fitri lalu oleh Rudy, pemilik Sunrise Mall.
Namun, direalisasikan pada 16 Juni lalu dengan menggandeng Prof. Yudi yang baru saja kembali ke Mojokerto usai dinas di Jakarta. Kini Prof Yudi merupakan pengelola urban farming yang berlabel Sunrise Organik.
Konsep ini sekaligus untuk mewujudkan keinginan Rudy, pemilik Sunrise Mall untuk merubah pandangan masyarakat mengenai mall yang dinilai merusak lahan.
Nah, Sunrise Organik ini dibangun untuk mempertahankan ekosistem di tengah Kota Mojokerto. Selain itu, Rudy juga ingin menjalankan salah satu program pemerintah dalam menunjang ketahanan pangan.
Dengan konsep pertanian organik ini, lahan mati yang selama ini tempat sisa pembuangan kontruksi, disulap menjadi lahan pertanian dan dalam waktu 1 bulan sudah terlihat hijau dan bisa dipanen. “Butuh cuma 1 bulan saja, karena pada 14 Juli kemarin kita sudah panen” kata Prof Yudi saat ditemui di Lahan Sunrise Organik, Mojokerto (6/8/2020).
Dalam konsep urbanfarming ini, lahan yang ada dibagi menjadi 2 blok, yakni blok sayur dan holtikultura serta blok padi dan buah. Di dalamnya terdapat sawi, kangkung, bayam, mentimun, buncis, brokoli, letcus, jagung manis, kubis, bayam merah, padi, kedelai, dan beberapa jenis buah. Semuanya dapat dibeli di booth Sunrise Organik, lantai dasar.
Prof Yudi mengatakan bahwa organic melibatkan kemandirian petani sehingga seluruh perawatannya juga menggunakan hasil produksi sendiri baik pupuk maupun pengendalian hama.
[sc name=”iklan-sisipan”]
“Tentunya dalam perawatan kami menggandeng petani sebagai bentuk kepedulian akan nasib petani” tambahnya.
Sunrise Organik juga membuka kunjungan edukasi untuk anak. “Iya, kami akan membuka edukasi bahwa sebenarnya tanam itu tidak perlu lahan yang luas yang perlu dirubah itu mindset bagaimana kita mau bertanam.” terangnya.
Bahkan, kedepannya Sunrise Mall akan memberi pemandangan hijau kepada pengunjung mall berupa penempatan tanaman di polybag yang ditempatkan di berbagai sudut mall. (jen/udi)
Baca juga :