Kota Mojokerto memang menyimpan segudang prestasi, bahkan berbagai program inovasi pemerintah juga banyak yang mendapat penghargaan tingkat nasional.
Salah satunya adalah penghargaan Top Inovasi Pelayanan Publik tahun 2020 yang digelar oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PAN RB) Republik Indonesia.
Dalam event ini, Kota Mojokerto menampilkan inovasi Gayatri, yaitu Gerbang Layanan Informasi Terpadu dan Terintegrasi yang berhasil menduduki sebagai Top 45 Inovasi Pelayanan Publik dari 3.059 inovasi lainnya yang dikompetisikan.
Penghargaan bergengsi, Top 45 Inovasi Pelayanan Publik ini diterima secara langsung oleh Walikota Mojokerto di gedung Tribrata, Dharmawangsa-Jakarta, Rabu (25/11/2020).
Sebanyak 45 Penghargaan yang diberikan secara langsung oleh Menteri PAN-RB, Tjahjo Kumolo kepada Kementerian, Lembaga, Pemerintah Provinsi, Pemerintah Kabupaten/Kota dalam Top Inovasi Pelayanan Publik tahun 2020.
Dalam sambutannya, Tjahjo Kumolo mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk akselerasi reformasi birokrasi dan mewujudkan pelayanan yang prima kepada masyarakat.
“Penilaian ini dilakukan dalam rangka grand design Reformasi birokrasi sebagaimana visi misi Presiden dan Wakil Presiden Bapak Joko Widodo dan Bapak Ma’ruf Amin dalam mewujudkan pelayanan publik yang dapat memenuhi harapan masyarakat,” terangnya.
Kata Tjahjo Kumolo, kegiatan ini dilakukan periodik setiap tahun untuk terus memacu kinerja layanan publik sehingga kualitas dan kecepatan pelayanan dapat sesuai dengan yang diharapkan masyarakat.
Sementara Ning Ita, sapaan karib Wali Kota Mojokerto mengatakan, inovasi ini patut dikembangkan, dan setiap Organisasi Perangkat Daerah wajib melakukan inovasi dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah.
“Kami mengikat seluruh Organisasi Perangkat Daerah melalui Perjanjian Kinerja, setiap OPD wajib membuat minimal 1 inovasi dan harus diimplementasikan untuk memberikan pelayanan terbaik sesuai harapan masyarakat,” ungkapnya.
Ning Ita juga mengaku, untuk memotivasi peningkatan kinerja di setiap OPD juga diberlakukan sistem reward and punishment. “Ada reward and punishment yang diterapkan dalam Tunjangan Penghasilan Pegawai yang diperhitungkan setiap akhir tahun,” tegasnya.
Sementara, Gaguk Tri Prasetyo, Plt Kepala Dinas Kominfo Kota Mojokerto mengaku bangga dengan banyaknya penghargaan yang diraih Kota Mojokerto, salah satunya adalah Gayatri yang meraih TOP 45.
“Saya rasa ini merupakan akselerasi kinerja yang terukur dengan baik. Sampai hari ini ada 23 Penghargaan yang diterima oleh Pemkot Mojokerto selama kepemimpinan Ning Ita. Selamat untuk Pemkot Mojokerto,” terangnya.
Sementara data yang dihimpun suaramojokerto.com, di era kepemimpinan walikota perempuan pertama di Mojokerto, Ika Puspitasari, Pemkot Mojokerto telah menerima sebanyak 23 penghargaan. Dengan rincian, 13 penghargaan di tahun 2019 dan 10 penghargaan di tahun 2020.(sma/ADV)