Aksi pengeniayaan berat kembali terjadi di Mojokerto. Seorang warga bernama Jamilin (50) warga Dusun Belahan, Desa Brayung, Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto meninggal dunia setelah dibacok tetangganya sendiri.
Informasi yang dihimpun suaramojokerto.com, aksi pembacokan ini terjadi pada Rabu (02/12/2020) sekitar pukul 07.30 WIB. Pelaku diketahui seorang pria berinisial KK (40) warga setempat.
Selain membacok Jamilin, KK juga menganiaya Suwari (60) seorang petani, untung saja korban Suwari berhasil melarikan diri. KK adalah warga Dusun Belahan, Desa Brayung, Kecamatan Puri yang diketahui mengidap ganguan kejiwaan sejak lulus SMA.
Menurut warga sekitar, saat itu, KK tiba-tiba mengamuk dan secara kebetulan korban Jamilin lewat di depan rumahnya dan menjadi sasaran. Sementara Suwari berada di kebun belakang rumah KK yang jadi sasaran berhasil kabur.
Muhammad Naim salah seorang tetangga KK mengatakan, akibat dibacok KK, korban Jamilin tergelatak dan mengalami luka yang cukup parah. “Yang jelas saya tadi tau ada suara teriakan minta tolong, pak Jamilin terluka dan sudah tergeletak di depan rumahnya,” ungkapnya.
Naim bersama warga beruusaha melakukan pertolongan dengan membawa korban ke RSI Sakinah, Namun akhirnya meninggal dunia.
Sementara korban lainnya hanya mengalami luka bacokan sedikit di Bagian tubuhnya. “Pak Suwari selamat karena berhasil kabur, dia kabarnya hanya mengalami luka bacokan sedikit pada bagian tangan dan pipi,” tandasnya.(sma/udi)
Baca juga :