Kota Mojokerto Me-Merah, Pasien Positif dan Meninggal Membludak

Penyebaran covid-19 di Kota Mojokerto semakin melonjak, bahkan kini hampir di semua kelurahan di Kota Mojokerto kini menjadi zona merah.

Informasi yang dihimpun suaramojokerto.com dari laman resmi Pemkot Mojokerto disebutkan, per 9 Januari 2021 ada tambahan 74 kasus baru dan pasien meninggal dalam sehari sebanyak 10 orang.

Berikut data lengkap untuk wilayah Kabupaten dan Kota Mojokerto :

KOTA MOJOKERTO
2021-01-09 @12:19:23
Status saat ini : RISIKO SEDANG dengan Skor saat ini : 1.88
Konfirmasi : 1434 (+74 baru)
Aktif : 196 (+50 baru), Sembuh : 1134 (+14 baru) atau 79.08%, Meninggal : 104 (+10 baru) atau 7.25%

KAB. MOJOKERTO
2021-01-09 @11:22:17
Status saat ini : RISIKO SEDANG dengan Skor saat ini : 2.06
Konfirmasi : 1756 (+36 baru), Aktif : 281 (+20 baru), Sembuh : 1418 (+16 baru) atau 80.75%, Meninggal : 57 atau 3.25%.

Kini, Pemkot Mojokerto mulai menerapkan kebijakan Work From Home (WFH), termasuk di bidang pendidikan yang diberlakukan bagi guru dan tenaga kependidikan di sekolah jenjang PAUD, SD dan SMP.

Amin Wachid, Kadindik Kota Mojokerto mengatakan, penerapan WFH di lingkungan satuan pendidikan ini lantaran banyaknya ditemukan kasus terkonfirmasi positif Covid-19.

Penerapan WFH tersebut dianjurkan untuk dilaksanakan oleh guru dan tenaga kependidikan di sekolah Negeri maupun swasta mulai Jumat (8/1) sampai 29 Januari 2021.(sma/udi)

INI 8 FAKTA, Wanita di Mojokerto Nekat Buang Bayinya Hingga Ditangkap Polisi

Baca juga :