Sebuah ledakan dengan suara yang cukup keras menghebohkan warga Desa Kepuhpandak, Kecamatan Kutorejo dan Desa Mojotamping Bangsal, Kabupaten Mojokerto.
Informasi yang dihimpun suaramojokerto.com, ledakan itu terjadi di lahan bekas tambang pasir milik Muslikh (60) di Dusun Watuumpak, Desa Kepuhpandak, Kecamatan Kutorejo, Mojokerto.
Meski ledakannya cukup keras dan menggetarkan rumah-rumah penduduk, tapi di lokasi ledakan tidak ditemukan lubang bekasnya, melainkan ada beberapa bekas sampah gabus keras, kayu, kaleng cat, serta limbah bahan sepatu atau sandal.
Di lokasi tersebut, kedalaman sekitar 10 meter dari permukaan jalan. Jaraknya hanya sekitar 100 meter dari permukiman penduduk. Di lokasi juga tampak pohon yang hangus yang diduga akibat ledakan.
Iptu Agus Setiawan, Kanit Reskrim Polsek Kutorejo yang datang ke lokasi bersama anggotanya mengatakan bahwa pihaknya masih mengumpulkan informasi dari masyarakat terkait ledakan tersebut.
Namjn, ia masih enggan berspekulasi terkait penyebab ledakan misterius yang sempat menghebohkan warga tersebut. “Penyebab ledakan masih kami selidiki,” ungkapnya, Kamis (21/1/2021).
Sekedar informasi, ledakan di Mojokerto tersebut terjadi pada Rabu (20/1) sekitar pukul 19.00 WIB dan hanya sekali ledakan. Setelah itu, disusul bola api yang membumbung tinggi dan membakar barang-barang yang ada di sekitar lokasi.
Ledakan tersebut juga terdengar hingga radius yang cukup jauh, hingga dirasakan warga Desa Mojotamping, Kecamatan Bangsal yang ada di sebelah utara TKP. Bahkan, warga menyebut, ledakan keras itu juga menggetarkan rumah warga.(sma/udi)
Baca juga :