Kecelakaan akibat rem blong di jalur cangar, Pacet Mojokerto kembali terjadi. Kali ini menimpa dua Mahasiswi asal Jombang yang tewas di lokasi kejadian. Informasi yang dihimpun suaramojokerto.com, kecelakaan terjadi Minggu (04/04/2021) sekitar pukul 10.30 WIB. Tepatnya di tikungan Jalur Cangar di kawasan Obech Rafting, Kromong, Pacet
Korbannya yakni Fitriya Agreini (21) dan Roudatul Firdausiyah (21) warga Desa Gedangan, Kecamatan Mojowarno, Jombang yang mengendarai sepeda motor matic jenis Honda Vario bernomor polisi S 3787 YV
Jalur Cangar – Pacet Mojokerto yang banyak tikungan dan turunan tajam memang kerap terjadi kecelakaan akibat rem blong. Khususnya kendaraan matic. Karena, motor matic rawan los brake dan rem blong.
Berikut adalah tips bagi pengendara motor matic agar tidak terjadi rem blong.
Selain harus mematuhi rambu-rambu lalu lintas dan melihat papan himbauan yang dipasang di beberapa titik oleh petugas. Ada beberapa teknik yang harus dipahami bukan hanya sekedar gas dan rem.
Su’udi, seorang teknisi motor matic salah satu Bengkel ternama di Mojokerto mengatakan, pengendara motor matic harus memahami engine brake (pengereman yang dilakukan mesin), “motor matic itu ada engine brake tapi tidak sekuat motor manual, artinya tetap harus digunakan pada jalan turunan curam.” Katanya.
Su’udi mencontohkan, kalau motor manual ketika turunan tajam bisa pakai gigi dua atau satu agar engine brake nya bekerja dan membantu pengerjaan. “Kalau pada motor matic, tuas gasnya tidak boleh menutup karena akan los, tuas gasnya harus ditarik sedikit agar engine brake nya bekerja membantu pengereman.” Terangnya.
Selain itu, kata Su’udi, pengendara motor matic juga harus memastikan kampas remnya dalam kondisi layal dan bagus. “Pastikan juga tidak ada buih-buih di tangki minyak rem, karena bisa tidak tahan panas dan kalau diteruskan bisa rem blong (brake failure).” Pungkasnya.(sma/udi)
Baca juga :