Pada Senin (7/6/21) Wali kota Mojokerto Ika Puspitasari @ningita_ dengan didampingi Ketua Baznas @baznaskotamojokerto Dwi Hariadi dan Kabag Kesra Setda Kota Mojokerto Choirul Anwar meluncurkan layanan home care berupa fisioterapi bagi lansia.
Sumik warga yang tinggal di Jl. Tropodo, Kelurahan Meri, Kecamatan Kranggan merupakan warga Kota Mojokerto yang mendapat layanan home care fisioterapi ini. Usai mengunjungi Sumik, Ning Ita menyampaikan bahwa layanan home care ini merupakan kerjasama Pemkot Mojokerto bersama Baznas untuk program-program pelayanan kepada masyarakat dan capaian-capaian indikator di bidang sosial, yang salah satunya adalah peningkatan kualitas hidup lansia dan para disabilitas.
Ning Ita menyampaikan bahwa pemerintah ingin kelompok lansia dan disabilitas memiliki kemandirian sehingga tidak tergantung kepada anggota keluarganya atau masyarakat. Dan upaya untuk meningkatkan kemandirian itu adalah dengan meningkatkan derajad kesehatan. Ia menambahkan peningkatan derajad kesehatan bagi lansia ini adalah salah satu dari penterjemahan misi pertama kepala daerah yang tertuang dalam RPJMD yaitu untuk meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Yang salah satu komposisinya adalah Indeks Kesehatan dan layanan home care ini adalah termasuk bagian dari pendukung komposit Indeks Kesehatan tersebut.
Dijelaskan oleh Ketua Baznas, bahwa layanan home care fisioterapi diperuntukkan bagi lansia dan warga tidak mampu. Cara mendapatkan layanan ini adalah melalui kader dengan menyertakan KTP, KK, dan SKTM dari kelurahan. Dan bila sudah terdaftar petugas fisioterapi akan berkunjung kerumah setiap satu minggu sekali atau sesuai permintaan kader. Ia menambahkan bahwa layanan home care fisioterapi ini merupakan komitmen pengurus baru Baznas Kota Mojokerto untuk menyelesaikan permasalahan di masyarakat terutama keluarga miskin tidak mampu(tim/Sam)
Baca juga :