Ikfna Fatmawati, Bupati Mojokerto memastikan seluruh sekolah tingkat TK, SD dan SMP akan kembali melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas menyusul kepastian status Kabupaten Mojokerto tetap dalam kondisi PPKM Level 3 Pandemi Covid-19.
Pelaksanaan kegiatan PTM di seluruh lembaga pendidikan Negeri maupun swasta tersebut dimulai pada besok, Rabu 1 September 2021 dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati sekaligus Ketua Satgas Covid-19 mengatakan, hasil rapat evaluasi memutuskan untuk memperbolehkan lembaga pendidikan kembali melaksanakan PTM di sekolah.
Sebelumnya, Bupati juga telah mengintruksikan Tim Sarana Prasana (Sarpras) Dinas Pendidikan (Dindik) Kabupaten bersama Satgas Covid-19 di tingkat kecamatan untuk memastikan kesiapan lembaga pendidikan menjelang penerapan PTM di sekolah tersebut.
“Persyaratan PTM selama Pandemi tetap sama dan Dindik sudah melaporkan secara rinci seluruh Sarpras pendukung Prokes di lembaga pendidikan sudah terpenuhi bagus semuanya, sehingga besok seluruh sekolah di Kabupaten Mojokerto bisa kembali melaksanakan pembelajaran PTM,” ungkapnya.
Ikfina jug menegaskan, pelaksanaan PTM juga seizin orang tua dan tim Satgas juga akan memantau kepatuhan Protokol kesehatannya. Bahkan dia juga melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) pelaksanaan PTM di masing-masing sekolah.
Sementara Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Mojokerto, Zainul Arifin mengatakan, seluruh lembaga pendidikan telah siap menggelar PTM di sekolahnya masing-masing dan sudah mendapat izin secara tertulis dari orang tua atau wali murid.
“Totalnya kurang lebih ada 130 ribu wali murid yang setuju, dan sekitar 500-600 orang yang tidak menyetujui PTM, persentase dibawah 1 persen,” ungkapnya.(sma/udi)
Baca juga :