Konferensi Cabang (Konfercab) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Mojokerto ke-XVII akhirnya mengantarkan Wabup Mojokerto Muhammad Albarraa (Gus Barraa) sebagai ketua terpilih.
Putra pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Amanatul Ummah, Desa Kembangbelor, Kecamatan Pacet, KH Asep Saifuddin Chalim, ini mampu mengungguli perolehan suara tiga kandidat lainnya.
Memang, selama proses pemilihan yang disepakati menggunakan mekanisme pemungutan suara ini hanya menyisakan empat calon.
Selain Gus Barra ada nama incumbent Ali M. Nasikh (Gus Ali), Muhammad Mahbubullah (Gus Mahbub), dan Samsul Ma’arif.
Setelah sebelumnya, kandidat lainnya M. Syukron Fahmi (Gus Fahmi) memutuskan mengundurkan diri. Putra pengasuh Ponpes Salafiyah Almishbar, Dusun Karangnongko, Desa Mojoranu, Kecamatan Sooko, KH M. Chusaini Ilyas tersebut memilih mundur dengan alasan demi kebaikan dan keutuhan organisasi.
”Saya kira ini bukan kemenangan seseorang saja, ini adalah kemenangan bersama. Tidak ada yang kalah. Kita semua (kader GP Ansor) yang menang,” ujar Gus Barraa ditemui seusai pemilihan, Senin (13/12) dini hari pukul 01.00 di Wisma PC NU Kabupaten Mojokerto.
Bertindak sebagai ketua pimpinan sidang pemilihan dari PW GP Ansor Jatim adalah Moch. Jafar Shodiq. Dia yang didampingi sekretaris sidang M. Khoirul Rozikin turut memimpin sidang pleno laporan pertanggung jawaban (LPj) dan pembahasan tata tertib (tatib).
”Ke depan kita akan bekerja bersama-sama untuk memajukan PC GP Ansor lebih baik lagi,” tandas Gus Barraa.
Hasil penghitungan suara, Gus Barraa mengantongi suara tertinggi dengan 96 suara. Diurutan kedua, Gus Mahbub membayangi dengan 60 suara atau selisih 36 suara dari Gus Barraa. Sedangkan Samsul meraih 9 suara, dan Gus Ali hanya 1 suara.
Total terdapat 166 suara yang masuk tersebut ini adalah hak suara 14 PAC plus ranting pemegang hak pilih se-kabupaten
”Dengan ini sahabat Albarraa dinyatakan sebagai ketua PC GP Ansor Kabupaten Mojokerto periode 2021-2025,” tegas Jafar sekaligus menutup Konfercab bertema Konsisten Mengawal Kiai dan NKRI tersebut.
Rangkaian acara Konfercab diawali prosesi pembukaan pada Minggu (12/12) pukul 08.00. Hadir dalam pembukaan tersebut adalah Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati, Wakil Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) GP Ansor Aunullah Habib, Ketua Tanfidziyah PC NU Kabupaten Mojokerto KH Abdul Adhim Alwy, Sekdakab Mojokerto Teguh Gunarko, perwakilan Polres Mojokerto, Polres Mojokerto Kota, perwakilan Kodim 0815 Mojokerto, serta badan otonom (badom) dan lembaga di bawah naungan Nahdlatul Ulama (NU).
”Semoga dengan ketua yang baru (Gus Barraa) ini akan membawa GP Ansor menuju gerakan dan kiprah nyata yang lebih besar lagi bagi masyarakat Kabupaten Mojokerto,” kata Bupati Mojokerto Ikfina Famawati. Ketua Tanfidziyah PC NU Kabupaten Mojokerto KH Abdul Adhim Alwy menambahkan, tidak kalah pentingnya tantangan bagi kader GP Ansor ke depan, masih menjamurnya ideologi ekstrem dan radikalisme di Indonesia.
”HTI sudah dibubarkan, tapi ideologinya bergerak terus. Nah, ini tantangan bagi GP Ansor ke depan. Karenanya bersama pemerintah, TNI dan Polri, Ansor harus lebih sigap dan tegas dalam menangkal itu,” tandasnya. (Fad/Sam)
Baca juga :