Akhirnya, dengan menahan sakit akibat sengatan tawon, korban kembali mengayuh sepedanya hingga tiba di rumah Desa Kedungmaling, Kecamatan Sooko.
Lalu, korban meminta pertolongan warga dan akhirnya dievakuasi ke Puskesmas Sooko.
Anang Hermawan, petugas Puskesmas Sooko, mengatakan, saat dievakuasi, kondiai korban syok dan ditangani dengan obat adrenalin dan antisyok.
Korban mengalami 50 luka sengatan tawon yakni 15 luka di kepala, 20 luka sengatan di punggung dan 15 luka di kedua tangan. Dan harus menjalani rawat Inap.
Penyebab Ngamuknya Tawon Vespa.
Sementara itu, ngamuknya tawon vespa tersebut, bermula gara-gara ulah anak-anak yang iseng melempar sarang tawon Vespa sebesar 50 Cm yang berada di pohon nangka di pinggir jalan.
Gerombolan anak SD itu melempar batu ke sarang tawon Vespa hingga Tawonnya memgamuk, saat itulah korban sedang melintas di jalan desa tersebut.
“Tadi ada anak-anak melempar sarang tawon itu pas saya lewat ya langsung disengat tawon,” ujar korban, Abu Bakar.(tim/sma)