MOJOKERTO – Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari kembali menegaskan bahwa untuk bisa mencapai tujuan dari Pemerintah Kota Mojokerto kuncinya adalah kerja sama dan sinergi antar perangkat daerah.
“Kekuatan untuk bekerja sama, sinergi satu dengan yang lainnya itulah menyebabkan keberhasilan, ibarat tim paduan suara yang menghasilkan suara yang indah untuk didengarkan,” kata perempuan yang akrab disapa Ning Ita ini saat coaching manajemen kepegawaian di Ruang Sabha Mandala Madya pada Rabu (23/11) sore.
Ia juga menegaskan meskipun masing-masing perangkat daerah memiliki tugas pokok dan fungsi (tupoksi) yang berbeda tetap harus saling memahami dan memperhatikan apa yang menjadi tugas tanggung jawab perangkat daerah yang lain. “Perangkat daerah satu dengan yang lain semuanya saling berkaitan dan berhubungan. Memang tugas dan tanggung jawabnya masing-masing tapi disini saling berkaitan dalam rangka mewujudkan satu capaian, satu gol yang harus dipertanggungjawabkan menjadi tujuan Pemerintah Kota Mojokerto,” tegas wali kota perempuan pertama di Kota Mojokerto ini.
Lebih lanjut ia menyampaikan apabila semangat untuk bersinergi sudah tertanam di dalam pemikiran semua pegawai di Pemerintah Kota Mojokerto maka nilai SAKIP juga akan menjadi baik. “Kalau semangat ini sudah tertanam di dalam pemikiran dan terimplementasikan di dalam tugas bapak ibu semua sebagai ASN maka saya yakin, saya optimis apa yang namanya akuntabilitas kinerja pemerintah atau SAKIP yang setiap tahun dinilai itu pasti akan baik,” tuturnya.
Coaching manajemen kepegawaian tahun ini merupakan kedua kalinya dilakukan selama 4 tahun Ning Ita menjabat sebagai Wali Kota Mojokerto. Sejak mulai dilakukan pada tahun 2021 lalu pertemuan ini menjadi forum tatap muka secara langsung antara wali kota dengan seluruh pegawai di Pemkot Mojokerto baik ASN maupun Non ASN. Jika pada tahun lalu forum ini untuk menyamakan persepsi dalam mencapai tujuan Pemkot Mojokerto, maka pada tahun ini Ning Ita memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi para pegawai untuk menyampaikan usulan dan keluh kesahnya. Dengan harapan Kota Mojokerto menjadi lebih baik bahkan bisa barometer dalam tata pemerintahan.
Sebagai informasi coaching pada hari ini merupakan giliran bagi seluruh pegawai dari Dinas Komunikasi dan Informatika, Dinas Perhubungan serta Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak untuk berdialog secara langsung dengan Ning Ita. (tim/ADV)
Baca juga :