Kota Mojokerto – Kebakaran yang terjadi di RS Gatoel Mojokerto menjadi atensi serius dari Penjabat Wali Kota Mojokerto Moh. Ali Kuncoro. Selain meninjau lokasi langsung pada saat sahur dan dilanjut lagi kembali usai safari subuh. Ia juga menjenguk korban kebakaran yang sedang mendapat perawatan.
“Ada dua ruangan yang terdampak, yakni gedung arsip dan ruang administrasi. Sedangkan untuk korban ada empat orang, tiga orang securiti dan satu orang karyawan RS Gatoel yang mengalami gangguan pernafasan saat mencoba memadamkan api, dan sudah mendapat pertolongan,” kata Ali Kuncoro Kamis (21/3).
Mas Pj sapaan Ali Kuncoro menyampaikan kebakaran yang menghanguskan lantai 2 RS Gatoel tersebut berhasil dipadamkan dengan menggerakkan enam mobil Damkar.
“Sekitar satu jam api sudah bisa dipadamkan, selain bangunan yang terbakar alhamdulillah tidak ada korban dengan dampak serius,” jelasnya.
Lebih lanjut ia menyampaikan pembasahan akan terus dilakukan hingga api sudah benar-benar padam. “Pembasahan dilakukan sehingga tidak muncul sumber api baru,” pungkasnya
Kebakaran yang terjadi di RS BUMN di Jalan Raden Wijaya Kecamatan Kranggan tersebut diduga terjadi karena korsleting. Api diketahui mulai menyulut sekitar pukul dua dini hari tadi. Sekuriti yang bertugas jaga pun berusaha memadamkan api dengan Alat Pemadam Kebakaran Ringan (APAR) dan menghubungi petugas PMK melalui Call Center 112.
Namum api semakin membesar dan membakar ruang penyimpanan arsip.
Meski diduga karena korsleting, Kapolres Mojokerto Kota AKBP Daniel S. Marunduri yang hadir bersama Mas Pj menyampaikan akan melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait penyebab kebakaran.
“Penyebab kebakaran masih kita lakukan lidik, kita masih menunggu identifikasi dari Tim labfor untuk melakukan olah TKP,” terangnya.(Tim/SMA)
Baca juga :