Mojokerto – Di akhir tahun 2024, KPPN Mojokerto menggelar press conference realisasi APBN dan penyerahan alokasi DIPA K/L serta Transfer ke Daerah (TKD) tahun anggaran 2025. Acara digelar di Aula Lantai II, Kantor KPPN Mojokerto, Kamis (19/12/2024).
Junaedi, Kepala KPPN Mojokerto mengatakan, press conference ini sebagai bentuk publikasi dan edukasi capaian kinerja fiskal pendapatan dan belanja negara di Mojokerto Raya. “Ini adalah bagian dari upaya transparansi kita terkait pelaksanaan kinerja APBN di wilayah kerja Mojokerto Raya, yakni Kabupaten Mojokerto, Kabupaten Jombang dan Kota Mojokerto,” ungkapnya.
Junaedi juga mengatakan, jika pelaksanaan kinerja APBN Mojokerto Raya tahun 2024 telah berjalan dengan sangat baik. Terbukti hingga akhir November 2024, realisasi belanja telah tercapai sebesar Rp 5,899,11 milyar atau 91,66 persen dari target pagu Rp 6,427,22 milyar.
“Sejalan dengan baiknya kinerja belanja, target output belanja APBN pun telah tercapai dengan baik. Sehingga dapat mendukung prioritas pembangunan terutama untuk peningkatan pendidikan, kesehatan, pengentasan kemiskinan dan mewujudkan Mojokerto Raya yang terus tumbuh, tertib dan aman,” ungkapnya.
Junaedi menyebut, Presiden RI telah menetapkan alokasi APBN tahun 2025 Mojokerto Raya sebesar Rp6,059 milyar dengan rincian belanja K/L sebesar Rp 1,748 milyar dan TKD sebesar Rp 4,311 milyar
“Kami mengharap Dipa K/L dan daftar alokasi TKD tahun 2025 agar dapat dilaksanakan di awal tahun sehingga masyarakat dan perekonomian sektor riil dapat merasakan manfaatnya secara maksimal,” ujarnya.
Masih kata Junaedi, KPPN Mojokerto senantiasa akan selalu mengawal pelaksanaan anggaran APBN baik belanja pemerintah pusat maupun transfer ke daerah. “Terus kita kawal dan kita upayakan potensinya agar target-targetnya terpenuhi secara efektif,” pungkasnya.(tim/sma)
Baca juga :