Pemkot Mojokerto Alokasikan 25 Persen Untuk Pembangunan Fisik

Bimtek Penyusunan RPJMD Kota Mojokerto

Pasangan walikota dan wakil walikota Mojokerto, Ika Puspitasari dan Rizal Zakaria berkomitmen akan mengalokasikan 25 persen dari total APBD untuk pembangunan infrastruktur. Statmen menarik ini disampaikan Wakil Wali kota Mojokerto Achmad Rizal Zakaria, usai membuka bimtek penyusunan RPJMD yang digelar Bappeko, Jum’at (14/12).

Menurut Rizal, wakil walikota Mojokerto, kebijakan ini merupakan komitmen yang diusung Neng Ita, walikota Mojokerto bersama dirinya untuk mempercepat pembangunan infrastruktur. “Sesuai visi misi saya dengan ning Ita waktu kampanye dulu, akan memprioritaskan pada bidang pembangunan infrastruktur.” terangnya.

Menurut Rizal, pembaangunan infrastruktur di Kota Mojokerto tertinggal dengan daerah lain, sehingga perlu dipacu agar bisa merata dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. “Karena menurut kita, banyak hal yang bisa diperoleh kalau infrastrukturnya memadahi,” tambahnya.

Diantara manfaat itu adalah terbukanya akses transpotasi yang bisa menunjang peningkatan sektor ekonomi maupun sosial. “Kita akan kawal program prioritas ini, mulai dari perencanaan hingga realisasinya,” tegasnya.

Sementara itu, Sekdakot Mojokerto Harlistyati mengatakan, pada periode sebelumnya fokus pembangunannya peningkatam SDM, tapi atensi saat ini pada sasaran pembangunan. “Kebijakan inilah yang nanti akan menjadi prioritas pembangunan,” pungkasnya.(sma/ADV) 

Baca juga :