Sentra PKL Benpas dan Pasar Unggas di Mojokerto Digerojok Dana Rp 16 Miliar

Dibangun Tahun Ini dengan dana Dari Pusat

Pemkot Mojokerto segera membangun sentra PKL di Jalan Benteng Pancasila yang terbakar dua tahun lalu dan pasar unggas Prapanca di lingkungan Cakarayam, Prajuritkulon. Anggaran untuk pembangunan dua pasar tersebut mencapai Rp 16 miliar.

Informasi yang dihimpun suaramojokerto.com, kepastian pembangunan ini disampaikan langsung oleh Neng Ita, Walikota Mojokerto setelah pemerintah pusat menyetujui usulan pembangunan sentra PKL dan Pasar Prapanca tersebut.

Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari mengatakan, sebelumnya Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperindag) sudah mengajukan anggaran ke pemerintah pusat dan disetujui masing-masing titik sebeara Rp 1,6 miliar.

Namun, Neng Ita juga melakukan pendekatan ke pemerintah pusat untuk mengajukan anggaran yang lebih besar. Hasilnya, sentra PKL Benpas dibantu sebesar Rp 10 miliar dan Pasar Prapanca mendapat bantuan dari pusat sebesar Rp 6 miliar. ”Sentra PKL Benpas nanti akan mendapatkan bantuan sebesar Rp 10,6 miliar,” katanya.

Kata Neng Ita, sapaan Ika Puspitasari, bantuan yang diberikan pemerintah pusat bukan berupa anggaran, melainkan bantuan berupa pembangunan fisik yang nanti akan diserahkan ke pemda. ”Kalau sentra PKL Benpas itu masuk kategori pasar terkena bencana, karena pernah terbakar,” jelasnya.

Sementara mengenai plot bantuan sebesar Rp 1,6 miliar yang rencananya untuk dua lokasi tersebut akan dialihkan ke pembangunan pasar baru di tingkat kelurahan yang sebelumnya sempat disurvey walikota.

Beberapa waktu yang lalu, Neng Ita sudah mensurvei tiga lokasi yang memiliki aset daerah. Antara lain, di Jalan Ketidur, Kelurahan Surodinawan, Kelurahan Pulorejo, dan Jalan Kedungsari, Kelurahan Gunung Gedangan. ”Jadi, alternatifya, anggaran itu akan kita alihkan krme dua lokasi diantara tiga titik lokasi yang akan kita jadikan sebagai sentra ekonomi baru,” pungkasnya.(sma/udi)

Baca juga :