Identitas seorang pria yang ditemukan meninggal depan pintu keluar SPBU yang berada di Desa Gemekan, Sooko, Mojokerto akhirnya berhasil terungkapm
Informasi yang dihimpun suaramojokerto, korban bernama Wahyu Santoso (60) warga Jalan Majene 3 Blok K No. 67, Biring Kanaya, Kota Makassar – Sulawesi Selatan.
Didik Sudarsono – Kasi Pelayanan dan Penanggulangan Bencana PMI Kabupaten Mojokerto mengatakan, identitas korban terungkap dari hasil identifikasi Team Inafis Satreskrim Polres Mojokerto.
“Dari sidik jari yang dilacak melalui finger, diketahui identitas korban atas nama Wahyu Santoso (60) warga Jalan Majene 3 Blok K No 67, Biring Kanaya, Kota Makassar – Sulawesi Selatan,” terangnya, Senin (18/2/2019).
AKP M Sholikin Fery, Kasat Reskrim Polres Mojokerto membenarkan, identitas korban sudah terungkap. “Unit Identifikasi Satreskrim Polres Mojokerto telah melakukan pengecekan dan benar identitas sudah diketahui,” katanya.
Tapi kata Fery, terkait penyebab korban meninggal dengan luka di bagian kepala depan sebelah kiri, pihaknya belum bisa memastikan. Yang jelas, kasus ini dalam penanganan Satlantas Polres Mojokerto.
“Ada dugaan korban merupakan korban tabrak lari, kasus ini masih dalam penanganan Satlantas. Apakah korban merupakan korban pembunuhan? Sementara belum ada indikasi kesana,” tegasnya.
Saat ini korban ada di ruang jenazah RSU Dr. Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto. Saat ditemukan korban mengenakan baju coklat motif kotak-kotak, kaos warna biru dongker, celana kain warna hitam dan memakai sandal jepit warna merah.
Sebelumnya, mayat laki-laki ditemukan tergeletak di pintu keluar SPBU Desa Gemekan, Kecamatan Sooko, Mojokerto pada Senin dini hari (18/02/2019) sekitar pukul 00.30 WIB. Jenazah dalam kondisi luka di bagian kepala depan sebelah kiri. (adm/ats)
Baca juga :