Dengan adanya proyek Jalur Ganda atau Double Track kereta api (KA), ada 3 underpass dikawasan Kota Mojokerto yang bakal ditutup.
Informasi yang dihimpun suaramojokerto.com, tiga underpass akan ditutup itu diantaranya, kawasan Jalan Benteng Pancasila (Benpas). Underpass itu menghubungkan area Benpas dengan Kelurahan Meri, Gunung Gedangan, hingga Jalan Raya Bypass Kota Mojokerto.
Kemudian, underpass di area Kelurahan Prajurit Kulon. Menghubungkan Kelurahan Prajurit Kulon dengan Surodinawan, Kota Mojokerto, dan Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto. Serta, underpass dari Jalan Raya Blooto ke arah kampung Trenggilis, Kelurahan Blooto, Kecamatan Prajurit Kulon.
3 underpass itu akan dilakukan penutupan sementara, sehingga para pengguna jalan yang biasanya melintas harus memutar dan mencari rute lain.
Menanggapi hal ini, Agus Heri, Kabag Pemerintahan Sekdakot Mojokerto mengatakan, tiga underpass jalur KA di kota itu akan ditutup awal Desember ini. Itu karena ada proyek pembangunan jalur ganda kereta api. ’’Mulai tangal 9 Desember sampai akhir Januari nanti,’’ katanya.
Penutupan jalur underpass itu akan bakal dilakukan oleh PT KAI selaku pengusung proyek jalur ganda KA. Ketiga underpass itu setelah proyek jalur ganda rampung, masih tetap difungsikan. ’’Itu nanti tugas PT KAI,’’ terangnya.
Sekedar informasi, kawasan Kota Mojokerto dilalui proyek jalur ganda KA. Bahkan saat ini, proyek itu menyentuh kawasan Kelurahan Miji, Kecamatan Kranggan, Kota Mojokerto. Pembangunannya akan mengarah ke barat melintasi Kelurahan Prajurit Kulon hingga Kelurahan Blooto, Kecamatan Prajurit Kulon. (sma/adm)
Baca juga :