Inspeksi Mendadak (Sidak) dilakukan oleh Ika Puspitasari atau Ning Ita, Walikota Mojokerto bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD), yakni di sejumlah rumah warga yang mendapatkan program bantuan Bedah Rumah Swadaya (BRS) 2020 atau yang dikenal dengan bedah rumah, Selasa (27/10/2020).
Informasi yang dihimpun suaramojokerto.com, Ning Ita memastikan seratus rumah warga yang mendapatkan bantuan tersebut, akan rampung sesuai waktu yang ditetapkan.
Pihaknya ingin melihat program Bedah Rumah Swadaya (BRS) ini, karena sebentar lagi memasuki musim penghujan. Sehingga pengerjaanya bisa terhambat. Apalagi waktunya sudah mepet, sehingga kedatangannya untuk memastikan, serta adakah keluhan dari masyarakat.
Dia menjelaskan, bantuan bedah rumah tahun ini menyasar 100 rumah warga yang tersebar di tiga kelurahan. Antara lain Kelurahan Kranggan ada 52 rumah, Kelurahan Sentanan ada 20 rumah, sera 28 rumah di Kelurahan Balongsari.
Meski bantuan bedah rumah pada tahun ini jumlahnya menurun dibandingkan pada tahap pertama, dirinya berjanji pada tahap selanjutnya akan menambah jumlah kuota penerima bantuan Program Bedah Rumah Swadaya.
“Tahap pertama dulu ada 200 rumah yang sudah kita bedah. Namun untuk tahun ini karena kondisinya pandemi, sehingga kita turunkan. Insya Allah tahun depan akan kita tingkatkan kembali,” jelasnya.
Sekedar informasi, bantuan program Bedah Rumah Swadaya (BRS) 2020 atau yang lebih dikenal bedah rumah, merupakan Bantuan Pemkot Mojokerto dari Kementerian PUPR melalui Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman atau DPKP. (sma/udi)
Baca juga :