Tiga Buruh Pabrik Kertas asal Sidoarjo dan Mojokerto Terjebur Tandon, 1 Tewas, 2 Kritis

Tiga buruh pabrik kertas PT Pakerin yang berada di Desa Bangun, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto terjebur dalam tandon produksi kertas. Akibatnya, seorang korban meninggal dunia dan dua orang lainnya kritis.

Informasi yang dihimpun suaramojokerto.com, korban tewas diketahui bernama Slamet Agus (43), warga Desa Selotapak, Trawas, Mojokerto. Dia menjadi korban setelah terjebur dalam tandon bersama dua rekanya.

Kasat Reskrim Polres Mojokerto AKP Tiksnarto Andaru Rahutomo mengatakan, kecelakaan kerja ini terjadi pada Rabu (26/05/2021) sekitar pukul 10.00 WIB.

Saat itu, mereka sedang mengecek tandon bubur kertas di bagian Cahst 39 PT Pakerin untuk memastikan aapakah tandon sudah bersih setelah direndam cairan khusus.

Namun nahas, saat berusaha mengecek, korban Agus terjatuh lalu disusul dua rekanya yang berniat menolong korban turut terjatuh. “Korban Agus terjatuh terlebih dulu di dalam tandon saat melakukan pengecekan,” ungkapnya.

Sementara dua temannya yang menyusul jatuh bernama Suriyono (56), warga Desa Tlasih, Tulangan, Sidoarjo, dan Sujiono (45), warga Desa Wirobiting, Prambon, Sidoarjo.

Ada dugaan, ketiga korban tak sadarkan diri akibat menghirup udara yang terkontaminasi bahan kimia. Hingga akhirnya satu korban meninggal dunia dan dua pekerja yang mengalami kritis kini dalam perawatan.

Saat ini, lokasi kecelakaan kerja telah diamankan dengan dipasangi garis polisi dan masih dalam penyelidikan lebih lanjut. “Kami masih melakukan penyelidikan lebih mendalam untuk mengetahui pasti penyebabnya,” tandasnya.(sma/udi)

Baca juga :