Penipuan melalui media sosial sering terjadi di berbagai kalangan, mulai dari msasyarakat yang tertipu jual beli online, hingga PNS yang ditipu teman sendiri atau yang mengaku atasannya.
Di lingkungan Pemkab Mojokerto, dipenghujung tahun 2017 ini ada modus penipuan yang dilakukan orang tak bertanggung jawab dengan cara menduplikasi akun FB Wakil Bupati Pungkasiadi.
Duplikasi akun FB Wabup ini baru diketahui setelah Irvan Shalatin, salah satu PNS dilingkungan Pemkab Mojokerto menerima pesan messenger, Jum’at siang (29/12). yang isinya, tanpa basa-basi si pengirim yang mengaku Wabup itu mau pinjam uang Rp 5 Juta dan nanti sore akan dikembalikan.
Ketika dilihat profil akun FB nya, ternyata nama dan fotonya sama dengan akun aslinya, “saya kaget, saya kira pak Wabup karena foto dan namanya sama dengan akun aslinya, tapi ternyata ketua dilihat historinya akun ini baru dibuat 3 jam yang sebelumnya.
Pungkasiadi, ketika dikonfirmasi mengaku sudah tahu kalau akunnya di Duplikat, karena sudah banyak yang minta klarifikasi tentang kebenaran permintaan uang itu, termasuk temannya yang menjabat pimpinan DPRD Jember.
“Sudah saya jelaskan ke semua yang minta konfirmasi, saya tidak mungkin melakukan seperti itu.” Terangnya.
Wabup juga mengaku banyak pihak yang meminta konfirmasi, tapai apa sudah ada yang tertipu atau belum, dirinya mengaku belum tahu. “Semoga aja tidak ada yang tertipu, dan semua masyarakat harus waspada dengan hal seperti ini.” Tambahnya.
Sementara mengenai akun palsu yang memakai nama dan foto dirinya, Wabup mengaku sudah mengecek langsung dan yang membedakan asli dan palsu terlihat dari postingan foto dan kegiatannya, kalau yang asli kelihatan banyak kegiatan dan foto-fotonya.(sma)
Baca juga :