Semua guru dan tenaga kependidikan yang bertugas di sekolah swasta yang ada di kabupaten maupun Kota Mojokerto bakal ditarik ke sekolah negeri, menyusul ada nya program optimalisasi PNS dari Kementerian PAN-RB.
Informasi yang dihimpun suaramojokerto.com, penarikan GTK ini berdasarkan rekomendasi dari Kemenpan yang berlaku disemua daerah termasuk Mojokerto. Sekaligus persiapan bakal adanya tambahan formasi CPNS untuk daerah.
Mariyono Kepala Upt Cabang Dinas Pendidikan wilayah Kabupaten/Kota Mojokerto mengatakan, saat ini ada 59 GTK di Mojokerto bertugas di SMK swasta yang bakal ditarik ke sekolah negeri, 24 PNS di Kota dan 35 PNS di wilayah kabupaten, “Sebagian besar mereka adalah guru dan kepala sekolah,” terangnya.
Kata Maryono, penarikan ini berlaku di 38 cabang dinas pendidikan kab/kota di Jawa Timur untuk pengajuan formasi PNS di lingkup Dispendik Jatim.
Mengenai teknis penarikannya, kata Maryono, PNS yang bertugas di Swasta ini akan dikembalikan ke satuan administrasi pangkalan (satminkal) untuk ditempatkan sesuai dengan analisis kebutuhan guru dan tenaga kependidikan.
“Jadi mereka masih boleh mengajar di sekolah swasta, hanya saja absensi, monitoring, evaluasi dan pembinaannya mengikuti kedinasan di Negeri,” jelasnya.
Maryono menjelaskan, Data Pokok Pendidikan atau Dapodik PNS ini nanti akan menyatakan sebagai guru di sekolah negeri, sedangkan tempat tugasnya bisa untuk membantu sekolah swasta, “guru ini juga masih bisa menerima tunjangan profesi guru (TPG),” pungkasnya.(sma)
Baca juga :