Stadion Gajah Mada Mojosari, Mojokerto yang menjadi homebase klub PS Mojokerto Putra (PSMP) tiba-tiba mengalami roboh pada pagar besi Tribun penonton, robohnya pagar besi ini diduga karena pondasi pagar tergerus air sehingga tidak mampu menahan beban.
Dari pantauan suaramojokerto.com, pagar besi yang digunakan sebagai pembatas antara penonton dengan lapangan itu ambruk kurang lebi sepanjang 10 meter.
Firman Efendi, Presiden klub PSMP yang kini berubah nama menjadi Pakindo MP ketika dikonfirmasi membenarkan robohnya pagar pembatas tribun itu, tapi seperti apa kerusakannya firman masih akan di cek lokasi dan dilakukan pendataan.
“Hari ini (Sabtu 10/02) kita akan cek lokasi, kalau tidak terlalu parah akan segera kita perbaiki agar tidak berimbas pada kompetisi musim ini,” terang Firnam, yang juga menjabat sebagai ketua KONI Kabupaten Mojokerto.
Firman belum bisa memastikan apakah ambruknya pagar tribun ini akan berdampak pada jalannya kompetisi yang akan diikuti Pakindo MP di PT Liga Indonesia Baru (LIB) musim ini. “Intinya harus segera dibenahi, agar kompetisi musim ini berjalan lancar,” tambahnya.
Seperti diketahui, Stadion Gajah Mada di Kecamatan Mojosari, Mojokerto merupakan homebase PSMP atau Pakindo MP yang saat ini melakukan persiapan untuk mengikuti kompetisi Liga 2 PT LIB.(fam/udi)
Baca juga :