Mojokerto – Selama bulan suci Ramadan 1445 H, SMP Negeri 2 Mojokerto juga menggelar kegiatan Pondok Rohani bagi siswa non muslim.
Kegiatan tersebut berlangsung selama 9 hari secara berjenjang yang dimulai pada Jumat, 22 Maret 2024. Siswa kelas kelas 7, 8 dan 9 didampingi guru agama Kristen, Bu Ester dan Bu Lynda Maya, S.Pd yang merupakan guru KDK (Keterampilan Dasar Keagamaan).
Dalam kegiatan tersebut, guru KDK memberikan materi puasa menurut iman Kristen dan berbagai materi keagamaan lainnya.
Kepala SMPN 2 Mojokerto, Mulib, M,Pd mengatakan, kegiatan pondok rohani ini diiikuti siswa Kristen dan siswa Katolik. “Kalau siswa muslim semua mengikuti pondok ramadan, yang non muslim mengikuti pondok rohani. Ini merupakan pembelajaran toleransi antar ummat beragama yang kita tanamkan pada siswa,” ungkapnya
Sementara dalam kegiatan pondok rohani, setiap harinya anak-anak diberikan materi yang berbeda, mulai wawasan kebangsaan, pujian dan persembahan serta menghayati makna paskah dalam kehidupan.
Selain itu, Pemateri dalam pondok rohani tidak hanya dari guru agama Kristen di SMPN 2 Kota Mojokerto, melainkan juga satu para mahasiswa yang tergabung dalam Perkantas (Persatuan Kristen antar Universitas).
(tim/say)
Baca juga :